Pages

Friday, May 29, 2020

[Book to Drama] The Legend of Chu Qiao/Princess Agent – Xiao Xiang Dong’er : How The Story End...




Judul                     : The Legend of Chu Qiao: Division 11's Princess Agent
Pengarang           : Xiao Xiang Dong’er
Tahun                   : 2009
Drama                  : Princess Agent (2017)
Pemain                 : Zanilia Zhao, Kenny Lin, Shawn Dou, Li Qin,dll




Chu Qiao was known as Agent 005 within the Secret Service’s 11th Division in her former life. She was locked up in the Secret Service’s prison as she was framed. After she successfully broke out from prison, she sacrificed her life bravely to preserve the Secret Service by defusing a bomb meant to wipe them out. 

After her demise, she was magically transported back in time to the Xia Dynasty to start a new life, where she assumed the identity of an 8-year-old female servant. In order to help Yan Xun, the Prince of Yan Bei, escape, she lived in the imperial palace for eight years along with him. In the process, they helped each other to become stronger such that they could rebel against the Xia Empire and return to the territory of Yan Bei.





SPOILER ALERT!!!

Chu Qiao adalah seorang budak kecil dari keluarga Zhuge (Yuwen kalo di drama).  Pada suatu hari, ia dan belasan budak lainnya dkumpulkan untuk dijadikan target perburuan para bangsawan muda yang ingn mengusir kebosanan mereka. Pada akhir perburuan, Chu Qiao menjad satu-satunya budak yang selamat dari perburuan tersebut. Nyawanya kemudian diampuni oleh Yan Xun, pangeran dari Kerajaan Yan Bei yang menjadi pangeran tawanan di Kerajaan Xia (di drama Kerajaan Wei).

Chu Qiao hidup di jaman dimana nyawa para budak dan pelayan sama sekali tidak ada harganya. Ia menyaksikan kematian kakak laki-lakinya yang diperintahkan oleh Zhuge Yue, tuan muda keempat keluarga Zhuge. Ia juga menyaksikan kakak perempuannya menjadi mangsa nafsu tuan besar kedua keluarga Zhuge, dan saudara-saudaranya yang lain dijual sebagai budak ketempat lain. Sehingga yang tersisa dari keluarga Chu Qiao hanya dirinya dan adiknya Xiaoba. Chu Qiao berniat membalas dendam kepada keluarga Zhuge, terutama kepada Zhuge Yue dan berniat kabur setelah menyelesaikan misinya.

Pada hari ia hendak melarikan diri, Chu Qiao terserempak dengan Yan Xun yang juga hendak kabur dari Kerajaan Xia. Keluarga Yan Xun dituduh melakukan pemberontakan karena Kerajaan Yan Bei ada dibawah kekuasaan Kerajaan Xia. Kedua manusia ini gagal dalam melarikan diri dan ditangkap. Yan Xun kemudian harus menyaksikan kematian seluruh keluarga. Ia sendiri selamat dari kematian karena ibunya melakukan perjanjian dengan Raja Xia. Yan Xun kemudian dihukum kurungan rumah selama tujuh tahun, dan setelah itu ia akan dikembalikan ke Yan Bei untuk kemudian akan diangkat sebagai raja. 

 Selama masa kurungan ini Chu Qiao dengan setia menemani Yan Xun. Kisah-kisah Yan Xun mengenai Yan Bei membuat Chu Qiao merindukan sebuah tempat yang bisa dijadikan rumah dimana rakyatnya hidup dengan makmur tanpa perbudakan. Yan Xun berjanji akan membawa Chu Qiao ke Yan Bei dimana mereka akan membangun rumah dan kerajaan mereka sendiri.

Tetapi, ketika Chu Qiao berusaha keras mewujudkan mimpi-mimpi mereka, ia menyadari bahwa bagi Yan Xun semua itu tidak cukup. Ia tidak hanya ingin mengusai Yan Bei, ia juga ingin membalas dendam kepada Xia dan menghancurkan serta merebut kerajaan tersebut. Ketika posisi Yan Xun semakin kokoh, rasa curiga terhadap orang-orang sekitarnya juga semakin kuat. Dan Chu Qiao pun tidak terlepas dari kecurigaan Yan Xun. Apalagi Chu Qiao sangat disukai rakyat Yan Bei, dan ia juga memiliki pasukan yang hanya setia kepada Chu Qiao. Selain itu, Yan Xun tidak ingin Chu Qiao melihat sisi kejam dirinya sehingga ia memutuskan semua hubungan Chu Qiao dengan militer. Padahal Chu Qiao adalah jendral yang paling ditakuti oleh musuh-musuh mereka.

…whatever promises that he had made to let her be happy forever, all paled in comparasion to his ambitions for greater power.

Hubungan Chu Qiao dan Yan Xun kemudian retak ketika Yan Xun membunuh Zhuge Yue (Yuwen Yue).

Zhuge Yue merupakan musuh abadi Chu Qiao. Tetapi ia pula yang paling mengerti mengenai gadis ini. Sejak mengangkat Chu Qiao sebagai pelayan pribadinya, Zhuge Yue sudah menyukai Chu Qiao. Hanya saja kematian kakak lelaki Chu Qiao menjadi penghalang besar bagi keduanya untuk bisa berhubungan baik. Selain itu, Zhuge Yue pula yang menyebabkan Chu Qiao dan Yan Xun gagal melarikan diri dari Kerajaan Xia. Selama tujuh tahun kurungan Chu Qiao, Zhuge Yue juga mengalami perubahan. Ia lebih humble dan tidak lagi memandang rendah nyawa manusia. Seperti yang pernah dikatakan Chu Qiao kepadanya, nyawa para budak mungkin tidak berarti bagi para bangsawan pemilik mereka, tetapi bagi para budak itu sendiri nyawa mereka tidak ternilai.

Setiap pertemuan antara Chu Qiao dan Zhuge Yue selalu diwarnai pertarungan dimana Chu Qiao bersumpah untuk mencabut nyawa Zhuge Yue. Tetapi, setiap kali Chu Qiao dalam bahaya Zhuge Yue-lah yang menyelamatkannya. Hutang nyawa ini membuat Chu Qiao tidak mampu membunuh Zhuge Yue. Dan suatu waktu diantara pertemuan, pertarungan dan cekcok mulut mereka, ada rasa yang mulai menyelinap.

Dan perasaan itu semakin jelas ketika Yan Xun menjebak dan membunuh Zhuge Yue di danau es.

CIIIIIIIIIIITTTTTTTTT……..

STOOOOOOOOOP!!!!!!!!!!...

Ada yang udah pernah nonton drama tivi Princess Agent? Penasaran dengan ending yang ngegantung dan kemudian menunggu dengan perasaan hampa season 2 yang nggak muncul-muncul juga setelah sekian tahun?

Saya jugaaaaa…..!!!

Dulu, waktu drama Princess Agent lagi hype, saya nggak mau nonton karena banyak yang protes dengan endingnya yang nggak jelas dan salah satu tokoh utamanya mati.. Belum lagi banyak jalinan cerita yang masih bagai benang kusut. Masa udah investasi waktu nonton 58 episode tapi malah disambut dengan sad ending? Emoh saya….

Tapiiii… akhirnya tergoda juga setelah selesai nonton drama Story of Minglan. Saya masih mau nonton aktingnya Zanilia Zhao yang merupakan salah satu artis favorit saya. 

Akhirnya, dengan menguatkan tekad saya tonton juga drama ini. Dan ternyata saya suka dramanya. Chemistry Chu Qiao dan Zhuge Yue sangat kuat sampe rasanya nggak puas-puas nonton adegan-adegan mereka. Tokoh Yan Xun juga dibawakan dengan baik. Mulai dari awal kemunculannya yang periang dan murah senyum hingga akhirnya menjadi sosok yang dingin dan kejam.

Kritik saya tentang drama ini, selain ending dan storyline yang masih kacau, adalah lebih banyaknya jumlah kemunculah Yan Xun daripada Zhuge Yue.

Tetapi setelah saya baca bukunya, memang porsi Zhuge Yue lebih banyak di setengah akhir daripada di awal.

Nah, bagi yang penasaran dengan bagaimana kelanjutan cerita Princess Agent saya akan berusaha meringkaskannya disini. Semoga bisa sedikit menghilangkan rasa penasaran para penggemar drama Princess Agent. Disini, saya akan meringkaskan cerita berdasarkan para tokohnya saja ya… :)

1. Chu Qiao alias Xing’er


Ada sedikit perbedaan latar belakang Chu Qiao antara di buku dan di drama. Di drama diceritakan seolah Chu Qiao berasal dari kelompok rahasia dengan ilmu pamungkas yang disegel di dalam tubuhnya. Sementara di buku Chu Qiao adalah seorang transmigrator. Dalam Chinese novel, transmigrator ini maksudnya adalah orang meninggal dalam suatu masa/waktu dan kemudian hidup kembali/masuk ke dalam tubuh orang lain di waktu yang berbeda. Di buku ini Chu Qiao adalah seorang agen rahasia dari masa depan yang mati saat melaksanakan tugas dan kemudian hidup kembali dalam tubuh Jing Yue’er di masa lalu. Semua ingatan dan keahlian di masa depan dibawanya ke masa lalu. Itulah sebabnya Chu Qiao bisa menjadi ahli bertempur dan strategi yang sangat handal. Semua ilmu yang diketahuinya diajarkannya kepada Yan Xun.

Setelah kematian Zhuge Yue di danau es, Chu Qiao memisahkan diri dari Yan Xun. Ia tinggal di pegunungan dan berusaha meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitarnya. Satu-satunya hubungan Chu Qiao dengan militer adalah hanya mengantarkan ransum yang dibutuhkan oleh para pasukan. Dua tahun berlalu ketika akhirnya Chu Qiao terpaksa turun gunung dan mengangkat pedangnya kembali.

Yan Xun yang semakin kejam mulai menghabisi orang-orang yang dianggap bisa mengancam kedudukannya. Dan orang-orang ini termasuk para pejuang yang dulu pernah membantu Yan Xun memberontak dan meluluh lantakkan kerajan Xia. Salah satunya adalah lady Su, salah satu anak buahnya yang setia yang kemudian mulai berbeda arah tujuan dengan Yan Xun.

Ketika Chu Qiao datang, lady Su sudah berada di ambang kematian. Chu Qiao kemudian dituduh memberontak hingga akhirnya ia diselamatkan oleh Pangeran Li Ce dari Kerajaan Tang (di drama ini pangeran genit yang selalu dikelilingi wanita cantik). Akhirnya Chu Qiao memulihkan tubuhnya yang lelah setelah bertempur bertahun-tahun di istana Kerajaan Tang.

Sementara itu, di pinggiran wilayah Yan Bei sebuah kerajaan baru muncul. Kerajaan ini bernama Qinghai. Wilayah Qinghai merupakan wilayah pembuangan kriminal, dikelilingi hutan lebat yang penuh binatang buas. Kemudian Chu Qiao mengetahui bahwa Raja Qinghai sebenarnya adalah Zhuge Yue yang ternyata selamat setelah tenggelam di danau es.

Yang saya suka dari hubungan Chu Qiao dan Zhuge Yue adalah mereka tidak tergesa-gesa dalam menjalin hubungan. Butuh waktu lama bagi Chu Qiao untuk melepaskan perasaannya terhadap Yan Xun. Sepuluh tahun hubungan mereka yang dipenuhi penderitaan, impian dan juga dendam terhadap Xia bukanlah sesuatu yang bisa diputus begitu saja.

Dan Zhuge Yue menunggu dengan sabar. Ketika akhirnya Chu Qiao memutuskan untuk melangkah maju dalam hubungan mereka, lima tahun pun telah berlalu. Kesabaran Zhuge Yue-pun terbayarkan.

…, not everyone will wait for another person year after year. For some things, if you don’t grab the chance now, you will regret it if things change in the future.


2. Zhuge Yue (Yuwen Yue)



Zhuge Yue lahir dalam keluarga berpengaruh dan terbiasa hidup mewah sejak kecil. Ia orang yang pintar dan tidak terlalu suka bergaul. Diantara para generasi muda bangsawan ia terkenal sedikit aneh. Ketertarikannya kepada Chu Qiao (yang dipanggilnya Xing’er hingga akhir) bermula dari saat Chu Qiao menjadi pelayannya. Ia bisa melihat wajah asli Chu Qiao dibalik topeng polos yang ditampilkan gadis itu. Bagi Zhuge Yue ialah satu-satunya pemilik Chu Qiao.

“That person will only have one master in this life, and that master is me.”
Dalam perjalanan hidupnya Zhuge Yue menemukan bahwa impian Chu Qiao untuk mendirikan masyarakat yang makmur, setara dalam hidup, bebas dari perbudakan dan penderitaan bukanlah hanya impian kosong semata. Keyakinan Chu Qiao ini merubah pandangan Zhuge Yao dalam melihat kehidupan. Dan pada akhirnya semua impian Chu Qiao yang dihancurkan Yan Xun, diwujudkan oleh Zhuge Yao.

“Chu Qiao suddenly felt that this man understood her deeply. There were some things which Yan Xun did not know, and that she was not willing to face it either. However, he could get ahold of her thoughts through the various clues dropped to him. For example, her dreams, beliefs, hopes, joyful and sorrowful memories…”
Kesetiaan Chu Qiao pada Yan Xun membuat Zhuge Yue frustasi. Berkali-kali ia ingin melepaskan diri dari perasaannya kepada Chu Qiao tetapi selalu gagal. Setiap kali menolong Chu Qiao Zhuge Yue akan menghadapi akibatnya. Dituduh memberontak, diusir dari keluarga dan dihapus dari silsilah keluarga adalah beberapa diantaranya. Tapi Zhuge Yue tidak kapok-kapok menolong Chu Qiao. Demi Chu Qiao, Zhuge Yue bersedia melepaskan segalanya. Baik harta maupun kedudukan. Sesuatu yang tidak mampu dilakukan Yan Xun. Dan ketika Zhuge Yue mendirikan Kerajaan Qinghai, ia mendirikannya berdasarkan visi Chu Qiao.

Hubungan Chu Qiao dengan Zhuge Yue sangat berbeda dengan hubunganya dan Yan Xun. Bersama Zhuge Yue ia bisa menjadi wanita biasa yang jatuh cinta tanpa beban. Zhuge Yue tidak pernah membatasi dan memotong sayap-sayapnya. Bagi Zhuge Yue, Chu Qiao bukanlah Chu Qiao kalau tidak mempertahankan prinsip dan keyakinannya.

“The person I love is precisely this person. How could I imprison her at my side after I had managed to win her heart, and slowly destroy her original personality?”
Setelah menikah hubungan keduanya sangat mesra. Apalagi kemudian Zhuge Yue mengeluarkan undang-undang peniadaan selir dan memperkenal konsep satu istri. Saya yakin banyak bangsawan yang saat itu mengutuk Zhuge Yue dan Chu Qiao. Hahaha…

Pasangan suami istri ini kemudian dikarunia dua putra dan satu putri.


3. Yan Xun



Yan Xun…Yan Xun…Yan Xun… Gimana yah mau menggambarkan tokoh yang satu ini? Dalam benak saya Yan Xun adalah tokoh yang paling menyedihkan di cerita ini. Ia bisa mendapatkan semua kebahagiaan dalam hidup; istri yang mencintainya dan kerajaan yang menunggu untuk dibangun kembali. Tetapi ambisi dan dendam an Xun terlalu besar. Dan dalam hal ini, ambisi Yan Xun lebih besar daripada dendamnya. 

Kematian keluarganya benar-benar mengubah Yan Xun. Ia tidak lagi bisa meletakkan kepercayaan kepada orang lain, termasuk kepada Chu Qiao. Apalagi ketika melihat pengaruh Chu Qiao semakin besar dalam militer. Ditambah pula dengan bisikan-bisikan cemburu yang menyelinap ke telinganya dari orang-orang yang tidak menyukai Chu Qiao. Yan Xun berusaha membatasi langkah Chu Qiao dengan mencabut kekuasaannya dalam militer dan mengusulkan agar Chu Qiao cukup tinggal dirumah seperti wanita-wanita lainnya.

Semua janji yang pernah dilontarkan Yan Xun kepada Chu Qiao hangus oleh api ambisinya.

From then, the lands of Xia will be ruled under the flag of Yan Bei. The people will submit under me and the land would be under my will. I would be the new supreme ruler of this territory. How could a woman ever compared to my achievement? I will have absolutely no regrets.
Dan ketika Yan Xun berhasil mencapai ambisinya menaklukkan sebagian besar wilayah kerajaan Xia dan kedamaian akhirnya tercapai diantara empat kerajaan, apalagi yang tertinggal bagi Yan Xun selain istana besar yang dingin dan harem penuh selir yang tidak mampu membuatnya melupakan satu-satunya wanita yang pernah dicintainya?

Apalagi ketika di bagian akhir buku Yan Xun bertemu kembali dengan Chu Qiao. Hatinya menjerit memanggil-manggil nama Chu Qiao. Tetapi, nasi sudah menjadi bubur. Wanita yang dicintainya sudah berbahagia dengan lelaki lain. Yang bisa dilakukannya hanyalah mengeraskan hati bahwa ia tidak akan pernah menyesali pilihan yang telah diambilnya.

Sewaktu menonton drama Princess Agent ini bisa dibilang saya kesel banget ama si Yan Xun ini. Tapi setelah membaca bukunya saya jadi kasihan. Apalagi sampai akhir ia tidak bisa menemukan cinta seperti dimasa mudanya lagi.


Selain ketiga tokoh utama ini, masih ada kisah tokoh-tokoh lainnya. Seperti Li Ce, pangeran genit dari kerjaan Tang. Pada akhirnya ia menjadi sahabat terdekat Chu Qiao, menjadi tempat bersandar dimana Chu Qiao bisa mengistirahatkan dirinya sejenak tanpa perlu memikirkan hal-hal lain. Hanya sayangnya Lu Che memiliki masa lalu yang cukup pedih yang kemudian mengantarnya ke pintu kematian.

Masih ingat Chun Er? Si putri manja ini melalui begitu banyak jalan berliku dan penuh racun untuk membalaskan dendamnya kepada Yan Xun dan Chu Qiao. Chun Er merasa bahwa hatinya hanya dipenuhi dendam kepada Yan Xun, tetapi saat mendapatkan kesempatan untuk membunuh Yan Xun ia mendapati bahwa di hati yang disangkanya telah mati itu, masih tertinggal jejak cinta bagi Yan Xun.


Nah, begitulah akhir cerita Princess Agent. Semoga tidak lagi mengundang rasa penasaran bagi teman-teman yang sudah menonton dramanya.

Mengenai apakah akan ada kelanjutan dari drama ini sendiri belum ada kejelasannya. Setelah googling sana sini saya ketahui hal ini disebabkan karena novel Princess Agent ini ternyata isinya banyak menyontek dari beberapa novel lain. Para penulis yang novelnya di plagiat oleh Xiao Xiang Dong’er ini menuntut agar novelnya di revisi dan dihilangkan bagian-bagian yang diplagiat. Xiao Xiang Dong’er mengakui kalau ia memang mengambil beberapa isi bukunya dari buku-buku penulis lain dan berjanji akan menghilangkan bagian yang diplagiat ini. 

Tetapi ketika drama ini dibuat, para penulis yang novelnya diplagiat mendapati masih banyak bagian-bagian buku mereka yang dimasukkan kedalam drama. Mereka kemudian mengajukan tuntutan hukum kepada Xiao Xiang Dong’er. Bagaimana hasil akhir dari tuntutan ini saya juga tidak tahu. Tetapi dari gayanya saya tebak kita tidak akan bisa menikmati Princess Agent season 2. 

Setidak dalam waktu dekat ini :( 








6 comments:

  1. Ow baru tau ternyata ini juga diangkat dari novelnya yah. Aku nonton sampai ep 5 trus ga lanjut.. malah nonton yg lain wkwkwk.. kayaknya reviewnya bagus2 bangeet

    ReplyDelete
    Replies
    1. dramanya bagus Oky, novelnya juga bagus. Tapi, ya itulah... banyak bagian novel ini yang diplagiat dari novel lain.
      karena udah terlanjur nonton dramanya aku jadi baca buku ini. nggak tahan sama cliffhanger di akhir drama yang bikin hati sangat penasaran :)

      Delete
  2. Thanks for this helpful information shared in this post. I read this post and it is very useful article.

    ReplyDelete
  3. Aku nonton baru sampe ep 56. Kalo di darama lebih digambarkan cinta sama Yuwen Yue, kecewa lalu CLBK lagi. Sedangkan dg Yan Xun adalah hubungan persahabatan, kasian,keadaan dan mimpi yang sama diawal sampai Chu Xiao begitu setia untuk mewujudkan mimpi mereka, tapi Yan Xun berubah jadi kejam dan tidak mewujudkan mimpi mereka lagi.

    ReplyDelete
  4. tks jadi lega ngga penasaran lagi hehehe

    ReplyDelete
  5. Keren.. C-Drama ini menguras emosi, penuh intrik & Konspirasi....

    ReplyDelete