Total Rating : 3 of 5 stars
Seri ini terdiri dari empat buku
yang berkisah tentang 4 bersaudara Compton yaitu Silas, Seth, dan si kembar Sam
dan Sawyer.
Keempat bersaudara ini tidak
sabar untuk menyelesaikan high school mereka dan meninggalkan Compass Ranch, Compton
Pass, Wyoming, untuk bertualang di dunia yang luas.
Yang pertamakali meninggalkan
Compass Ranch dan kota kecil mereka adalah Silas. Dengan berbekal tato kompas
di punggung yang menunjuk kearah Utara (N) si sulung ini kemudian bekerja di
pengeboran minyak di Alaska, meninggalkan kedua sahabatnya Lucy dan Colby
dengan perasaan yang mendua.
Ketika Silas kembali pulang
bertahun-tahun kemudian karena terluka akibat ledakan di lokasi pengeborannya
ia kembali harus menghadapi Lucy dan Colby yang telah menjadi suami istri.
Selain itu ia juga mendapati bahwa ayahnya JD yang selalu dianggapnya sebagai
manusia yang tak terkalahkan ternyata menderita sakit. Silas harus menghadapi
kemungkinan bahwa ia akan terus tinggal di Compass Ranch, dan juga mengambil
keputusan mengenai hubungannya dengan Lucy dan Colby.
Buku kedua bercerita mengenai
Seth. Setelah tamat sekolah ia mengikuti jejak Silas meninggalkan Compton Ranch.
Walaupun mencintai kehidupan peternakan, Seth ingin keluar dari bayang-bayang
ayahnya. Dan terbanglah ia dan tatto kompas Selatannya menuju Texas dan menjadi
bagian dari peternakan Thomas Kirkland.
Di peternakan ini Seth bertemu
dengan putri Thomas, Jody yang beru berumur 12 tahun dan 7 tahun lebih muda
daripada Seth. Sejak diselamatkan oleh Seth dari kuda liar Jody telah jatuh
cinta kepada Seth. Walaupun juga tertarik kepada Jody tetapi Seth selalu
menjaga jarak dan berniat kalau Jody telah menamatkan kuliahnya ia baru akan
mendekati Jody. Tapi karena kejadian disaat natal tahun sebelumnya dimana Seth
mencium Jody lalu menyuruhnya menjauh, Jody kemudian membalas dengan membawa
seorang tunangan saat kembali pulang setelah menyelesaikan collegenya.
Dengan sedikit penculikan dan adegan ikat mengikat akhirnya Seth berhasil mendapatkan Jody. Tetapi keadaan kemudian semakin diperumit saat Seth menerima berita bahwa ayahnya sakit.
Dengan sedikit penculikan dan adegan ikat mengikat akhirnya Seth berhasil mendapatkan Jody. Tetapi keadaan kemudian semakin diperumit saat Seth menerima berita bahwa ayahnya sakit.
Sejak kecil Sam tidak terlalu
menyukai kehidupan peternakan. Ia menginginkan kehidupan kota besar yang meriah
dan penuh hura-hura. Memiliki karir sebagai eksekutif muda dan mendapatkan 1
juta pertamanya sebelum berumur 30 tahun. Dengan kompas timurnya Sam kemudian
menuju New York.
Semua mimpi ini berhasil dicapai
oleh Sam sampai suatu ketika ia dikhianati oleh perempuan yang dikencaninya. Dianggap
sebagai pelaku pelecehan seksual dan ide proyeknya di curi Sam kemudian dipecat
dari pekerjaannya. Pada hari yang sama ia menerima telepon dari saudara-saudaranya
yang menyuruhnya pulang karena ayah mereka sakit.
Di peternakan Sam bertemu dengan
Cindy Middleton yang tinggal di pondok di Compass Ranch. Keduanya langsung
asling tertarik dan menjalin hubungan. Tetapi Sam dan Cindy masing-masing masih
menyimpan rahasia satu sama lain.
Setelah meninggalkan Compass
Ranch Sawyer bergabung dengan Coast Guard. Ia lebih banyak menghabiskan
hari-harinya di laut daripada didaratan.
Setelah meninggalkan Compass
Ranch selama 7 tahun, keinginan untuk pulang mulai merasuki benak Sawyer. Belum
sempat ia pulang, Sawyer bertemu dengan Leah, teman masa kecil yang pernah
ditaksirnya, disalah satu pesta khusus anggota klub BDSM.
Tidak ingin Leah dicuri oleh Dom
lain, Sawyer langsung mengklaim Leah sebagai miliknya. Selama akhir pekan itu
Sawyer mengenalkan Leah kepada aliran submissive yang diminati Leah. Dari Leah, Sawyer kemudian mengetahui bahwa ayahnya sakit berat.
Hal ini menimbulkan kemarahannya kepada saudara-saudaranya yang tidak mengabarkan berita itu kepada Sawyer. Apalagi saat ia tahu bahwa ayahnya telah berbulan-bulan sakit. Ditemani oleh Leah, Sawyer menghabiskan waktu yang singkat dengan ayahnya.
Review yang ga panjang-panjang amat karena cerita emang sedikit :)
Kenapa ceritanya sedikit? Karena 3/4 buku ini didominasi dengan adegan-adegan yang bikin gerah. Setiap buku membicarakan orientasi seksual masing-masing tokoh. Dan yang normal hanya satu orang saja. Seth!
Makanya buku Seth saya beri bintang lebih. bukan hanya karena normalnya, tetapi juga tema cerita "cinta lama terpendam" yang emang saya sukai :)
Sedangkan Compton yang lain? Silas, bisexual. Sam, hobi sex group (yuck!!). Sawyer, BDSM. Benar-benar tidak ada ruang untuk pencinta vanilla di buku ini...
Tapiiii.... selain hal tersebut, cerita yang disuguhkan dalam buku ini lumayan memikat. Hubungan yang dekat antar saudara terasa kental. Walaupun masing-masing terpisah di empat penjuru mata angin, mereka selalu menyempatkan diri untuk ber videocall berempat dan saling bercerita kabar masing-masing.
Dan kepedihan mereka menghadapi kondisi ayah mereka yang berada diambang maut karena penyakit kanker juga terasa mencekat. Apalagi bagi Sawyer yang memiliki waktu bersama ayahnya lebih sedikit dari saudara-saudaranya yang lain. Sempat berkaca-kaca dibagian ini :(
yah, walaupun cerita sedikit dan lebih banyak fan servicenya (istilah ngomik nih.. hehehehe) tapi buku ini layak dibaca lah. Well, kecuali buku tentang Sam kali yah. Ilfil banget baca hobi si Sam ini. Mana ceweknya juga punya hobi yang sama *geleng2 kepala*
Hal ini menimbulkan kemarahannya kepada saudara-saudaranya yang tidak mengabarkan berita itu kepada Sawyer. Apalagi saat ia tahu bahwa ayahnya telah berbulan-bulan sakit. Ditemani oleh Leah, Sawyer menghabiskan waktu yang singkat dengan ayahnya.
Review yang ga panjang-panjang amat karena cerita emang sedikit :)
Kenapa ceritanya sedikit? Karena 3/4 buku ini didominasi dengan adegan-adegan yang bikin gerah. Setiap buku membicarakan orientasi seksual masing-masing tokoh. Dan yang normal hanya satu orang saja. Seth!
Makanya buku Seth saya beri bintang lebih. bukan hanya karena normalnya, tetapi juga tema cerita "cinta lama terpendam" yang emang saya sukai :)
Sedangkan Compton yang lain? Silas, bisexual. Sam, hobi sex group (yuck!!). Sawyer, BDSM. Benar-benar tidak ada ruang untuk pencinta vanilla di buku ini...
Tapiiii.... selain hal tersebut, cerita yang disuguhkan dalam buku ini lumayan memikat. Hubungan yang dekat antar saudara terasa kental. Walaupun masing-masing terpisah di empat penjuru mata angin, mereka selalu menyempatkan diri untuk ber videocall berempat dan saling bercerita kabar masing-masing.
Dan kepedihan mereka menghadapi kondisi ayah mereka yang berada diambang maut karena penyakit kanker juga terasa mencekat. Apalagi bagi Sawyer yang memiliki waktu bersama ayahnya lebih sedikit dari saudara-saudaranya yang lain. Sempat berkaca-kaca dibagian ini :(
yah, walaupun cerita sedikit dan lebih banyak fan servicenya (istilah ngomik nih.. hehehehe) tapi buku ini layak dibaca lah. Well, kecuali buku tentang Sam kali yah. Ilfil banget baca hobi si Sam ini. Mana ceweknya juga punya hobi yang sama *geleng2 kepala*