Tuesday, August 28, 2012

Throne of Glass #1 by Sarah J. Maas

Throne of Glass (Throne of Glass, #1)
My rating: 2 of 5 stars



Celaena Sardothien adalah assasin yang sedang menjalani hukuman di Endovier, salah satu penjara paling menakutkan di Adarlan. Ia tidak menyangka bahwa hidupnya (yang dipikirnya akan berakhir di penjara tersebut) berubah saat ia bertemu dengan putra mahkota Adarlan, Dorian Havilliard. Oleh si pangeran Celaena diminta menjadi Championnya yang akan bertanding dengan champion dari bangsawan2 lainnya untuk memperebutkan kedudukan sebagai Champion Kerajaan yang bertugas melakukan pekerjaan kotor seperti menyingkirkan saingan atau musuh kerajaan.

Demi mendapatkan kebebasan, akhirnya Celaena bersedia menjadi Champion putra mahkota dan berlatih untuk mendapatkan kembali stamina dan keahliannya dibawah pimpinan kepala pengawal kerajaan Chaol Westfall. Meski harus dijaga oleh beberapa orang pengawal kemanapun ia pergi, Celaena berhasil mendapatkan beberapa orang teman yang terasa seperti sebuah berkah bagi Celaena mengingat kehidupan dimasalalunya yang keras dan tidak memiliki ruang untuk pertemanan.

Setiap minggu diadakan test tertutup yang diikuti oleh semua Champion dan peserta yang paling rendah nilainya akan dieliminasi (atau mati). Hingga pada akhirnya akan tersisa 4 orang champion yang akan berlaga dihadapan raja dan para bangsawan lainnya dan pemenang akan memperoleh status sebagai Champion Kerajaan dan (kalau Celaena menang) akan dibebaskan setelah masa kerja 4 tahun.

Ada beberapa intrik kerajaan dan kasus kematian beberapa champion yang dibantai beberapa hari sebelum test memenuhi halaman-halaman buku ini. Oh ya, tak lupa romansa segitiga antara Dorian, Celaena dan Chaol.

Saat mendapatkan buku ini saya sangat semangat untuk membacanya. Bagaimana tidak. Lima kali mengajukan request ke netgalley untuk membaca ARC buku ini dan lima kali pula ditolak oleh publisher. Belum lagi melihat review dari yang sudah membaca dan menyatakan betapa bagusnya buku ini. Jadi sewaktu memulai membaca buku ini saya dipenuhi ekspetasi yang tinggi.

Tetapi, belum sampai seperempat buku saya baca beberapa hal didalam buku ini mulai terasa mengganggu saya. Dimulai dari Celaena yang beberapa kali berpikir betapa mudahnya kabur dengan melumpuhkan/membunuh/menyingkirkan orang-orang yang menjaganya.

Kalau adegan ini hanya disebut satu atau dua kali menurut saya saya akan mendapatkan gambaran tentang keahlian Celaena yang terkenal dengan julukan Quenn of Underworld karena keahliannya membunuh. Tetapi kalau diulang-ulang terus sampai 4 atau 5 kali, ya saya nunggu action-nya dong! Masa Celaena cuma ngomong doang. Buktinya mana jeng, dirimu bisa melumpuhkan para pengawal tersebut! Latihan dengan Chaol aja ngos-ngosan.

Belum lagi sifat-sifat Celaena yang menurut saya kurang cocok sebagai pembunuh bayaran. Ini bukan berarti saya pernah jadi pembunuh bayaran atau menyewa jasa mereka ya ;)
Tapi saya paling hobi nonton film-film yang bertema asassin. Remember HITMAN ladies and gents? He’s so yummy and cool and always think a few steps ahead.

But Celaena? Nope!

She’s just like a spoiled lady with her first Season to celebrate. She is impulsive and short tempered. Can you imagine an assasin with impulsive streak? I always think an assasin as a calm and discipline person. Well, they need that to do their job right?

#ngelirik keatas, kok mendadak pindah ke english???#
#lanjuuuuttt..

Nah, yang paling tidak saya suka dari buku ini adalah cara Celaena memperlakukan Dorian. Sebagai seorang pencinta romance sejati, apapun genre buku yang saya baca bagian romance di buku tersebut adalah hal yang paling saya ingat ;D

Celaena tertarik pada Dorian, putra mahkota yang tampan dan punya banyak penggemar di kalangan para lady. Tapi dia juga dekat dengan Chaol si kepala pengawal. Setelah dekat dengan Dorian pada akhir cerita kemudian Celaena dengan enaknya memutuskan hubungannya dengan Dorian karena Dorian adalah pewaris takhta. Lah, emang dari awal si Celaena ga tau kalau Dorian itu putra mahkota??? Terus, setelah selesai baca buku ini saya punya perasaan kuat Celaena bakal berpasangan dengan Chaol, tokoh yang sama sekali tidak berkesan menurut saya ;(

He frowned. “Where’s Dorian?”

“Why would Dorian be here?”

“I thought he usually came here at this hour.”

“Well, don’t expect to find him here after today.”

He approached, stopping at the edge of the table. “Why?”

She popped a piece of bread into her mouth. “Because I ended it.”

“You did what?”

“I’m the King’s Champion. Surely you realize how inappropriate it would be for me to have a relationship with a prince.” Her blue eyes glittered, and he wondered at the slight emphasis she put on prince, and why it made his heart skip a beat.

Chaol fought his own smile. “I was wondering when you’d come to your senses.”

Hellooooo??? Apa ini yang namanya temen sejati? Senang Dorian ga jadian ama cewek yang ditaksirnya karena Chaol sendiri juga pengen? Sepertinya si Chaol ini tipe yang makan temen sendiri deh... Rasanya ga bakal lanjut ke buku 2 nih.

Ngomong-ngomong soal nama Dorian, dibuku ini ia digambarkan  sebagai seorang pangeran yang ganteng banget sampe hampir cenderung cantik. Jadinya selama baca buku ini saya membayangkan Ben Barnes yang berperan sebagai Dorian Gray di Picture of Dorian Gray. yummy banget!  hehehehehe...





Thursday, August 9, 2012

Skulduggery Pleasant #2 : Bermain Api by Derek Landy



My rating: 4 of 5 stars

Mari kita lanjutkan mengikuti perjalanan Skulduggery Pleasant dan Valkyrie Cain menyelamatkan dunia

Menyelamatkan dunia?

Yep! Semua petualangan yang dialami kedua tokoh kita ini memang untuk menghindari dunia kita ini dari kemusnahan. Di buku kedua ini ancaman datang dari Baron Vengeous yang lagi-lagi adalah anak buah Mevolent. Tujuannya juga masih sama, mengembalikan para dewa Faceless Ones menjadi penguasa bumi.

Sewaktu masa perang dulu Baron Vengeous diperintahkan membangkitkan kembali Faceless Ones dengan menggunakan sisa-sisa tubuhnya yang ditemukan disebuah pemakaman kuno. Dengan menambahkan bagian-bagian tubuh dan organ-organ dari berbagai makhluk, akhirnya terbentuklah makhluk hybrid yang disebut Grotesquery. Tapi percobaannya ini masih tetap gagal karena ada 2 unsur penting yang kurang. Yaitu kekuatan seorang necromancer untuk membangkitkannya dan sebuah unsur lagi yang sampai sekarang masih belum diketahui.

Untuk kekuatan necromancer, Baron Vengeous berencana menggunakan baju besi Lord Vile, necromancer paling hebat pengikut Mevolent. Tapi sayangnya, saat Lord Vile mati, ia menyembunyikan baju besinya tersebut. Walaupun sudah mati, kekuatan Lord Vile masih tersimpan di baju besinya tersebut.

Setelah 80 tahun di penjara, Baron Vengeous berhasil melarikan diri dan kembali memulai proyeknya membangkitkan sisa tubuh Faceless One. Dan kali ini ia berhasil mengetahui unsur yang hilang dalam menghidupkan kembali faceless One. Dan unsur paling penting tersebut berhubungan dengan Valkyrie Cain dan silsilah keluarganya!

Buku kedua seri Skulduggery Pleasant ini tidak kalah menariknya dari buku pertama. Dibuku ini muncul beberapa tokoh antagonis, mulai dari tokoh yang berbahaya sampai tokoh antagonis yang geblek banget!

Contoh berbahaya seperti Dusk, vampir yang menjadi anak buah Baron. Kalau biasanya vampir digambarkan sebagai makhluk yang cool, tampan dan bikin klepek-klepek, dibuku ini vampir digambarkan hampir seperti binatang. Pada siang hari ia memang berwujud manusia, bisa bertahan terhadap sinar matahari dan kekuatannya melemah. Tapi saat malam datang, ia akan merobek kulit manusianya dan sosok aslinya akan muncul dengan kulit sepucat mayat, gigi runcing bergerigi dan tidak bisa mengontrol akal pikirannya lagi. Teman dan lawan akan dimangsa kalau mendekat. Kulit manusianya akan muncul kembali kalau pagi menjelang.

Ada juga Billy Ray Sanguin, Vaurien Scapegrace yang ngaku2 sebagai Killer Supreme walaupun sebenarnya selalu gagal membunuh dan Springheeled Jack yang pembunuh beneran tapi sangat anti pada Faceless One. Ketiga tokoh ini, yang kemudian akan terus muncul di seri-seri berikutnya, menambah kenikmatan membaca dengan keunikan mereka masing-masing.

Bagi saya buku pertama adalah yang paling menentukan dari sebuah seri. Apabila saya suka bukunya dan kemudian melanjutkan kebuku kedua biasanya saya tidak berharap terlalu banyak. Sudah sangat sering saya kecewa saat membaca lanjutkan sebuah seri. Tidak selucu buku pertama, atau tidak semenegangkan buku pertama atau perbandingan2 lainnya.

Tapi di seri ini saya tidak kecewa. Humor-humor masih bertebar disana-sini. Valkyrie yang ceplas-ceplos, Skulduggery yang agak narsis, bahkan saya makin suka dengan karakter China Sorrows. Dan yang paling penting, actionnya masih tetap seru. Alur cerita juga berjalan cepat sehingga tidak ada “moment membosankan” saat membaca buku ini.

Ada beberapa petunjuk yang ditinggalkan menggantung oleh penulis. Mungkin diniatkan sebagai landasan cerita untuk buku selanjutnya. Yah, yang pasti sih saya bakal terus mantengin seri ini :)


Berikut review saya untuk seri ini:

Tuesday, August 7, 2012

Skulduggery Pleasant by Derek Landy




My rating: 4 of 5 stars


Stephanie Edgley, gadis berumur 12 tahun dan merupakan putri yang sempurna bagi kedua orangtuanya, tidak menyangka bahwa kematian pamannya Gordon Edley akan membawa perubahan besar dalam hidupnya. Pertama, ia mejadi pewaris utama kekayaan pamannya yang merupakan penulis novel terkenal. Dan kedua, ia berkenalan dengan dunia baru yang membuat kehidupan lamanya menjadi terasa membosankan.

Stephanie yang memang merasa gelisah dengan kehidupan kota kecilnya yang tidak pernah terjadi apa-apa dengan penuh semangat merangkul dunia tersebut. Dunia yang penuh dengan sihir yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya olehnya.

Di dunia ini ia berkenalan dengan Skulduggery Pleasant, detektif utama dari Sanctuary yang mewadahi para penyihir dan makhluk-makhluk gaib lainnya. Dan karena Stephanie memang anak yang keras kepala, ia menolak semua usulan Skulduggery untuk tidak terlibat dengan dunia sihir dan terus mengikuti detektif tersebut. Jadilah akhirnya Skulduggery mempunyai murid dan “partner” untuk menuntaskan kasusnya.
Kasus mereka kali ini adalah menyelidiki pembobolan dirumah paman Stepanie, atau mungkin rumah Stephanie kali ya coz dia sudah mewarisinya:). Skulduggery yakin kalau pembobolan tersebut dilakukan oleh anak buah Nefarian Serpine, pengikut Mevolent.

Mevolent merupakan penyihir sesat yang ingin mengembalikan dewa-dewa yang disebut sebagai Faceless Ones ke bumi. Faceless Ones adalah dewa-dewa kejam yang dulu menguasai bumi dan kemudian diusir oleh para Ancient (para penyihir pertama) dengan menggunakan Scepter of Ancient (semacam tongkat sihir). Serpine percaya dengan bantuan tongkat ini ia bakal bisa mengembalikan Faceless Ones kembali ke bumi.

Pertama kali mendapatkan buku ini butuh 1 minggu bagi saya untuk mulai membacanya. Covernya yang sama sekali ga menarik menurut saya merupakan salah satu faktor yang menghambat saya untuk membacanya. Tapi setelah melewati cover tersebut dan sampai ke bab pertama, saya tidak bisa berhenti membaca.

Derek Landy sangat pandai bermain kata. Itu harus saya akui. Peristiwa-peristiwa yang digambarkan terjadi secara cepat tapi tidak sembarangan. Action yang tidak putus-putus dari awal sampai akhir juga ikut membuat adrenalin kita melonjak. Belum lagi “bantering” antara Stephanie dan Sulduggery yang bikin kita ngakak habis.

Dan karakter-karakter lain yang ditampilkan penulis juga memikat. Ada China Sorrows, mantan pengikut Mevolent yang memiliki aura yang membuat semua orang jatuh cinta kepadanya. Tidak pandang bulu, baik laki-laki ataupun perempuan. Ada Tanith Lows, penyihir adept yang lihai bermain pedang. Juga Ghastly Bespoke, si tukang jahit sahabat Skulduggery.

Saya suka dengan penjelasan nama penyihir dibuku ini. Mengingatkan saya akan komik chrystal dragon (yang rasanya sampai sekarang belum tamat-tamat juga). Para manusia memilik 3 nama dalam hidupnya. Yang pertama adalah nama lahir, nama rahasia yang kadang si manusia itu sendiri tidak mengetahuinya. Apabila nama ini diketahui oleh orang lain, maka orang tersebut bisa mengontrol si pemilik nama sepenuhnya.

Yang kedua adalah nama yang diberikan. Biasanya ini adalah nama yang diberikan oleh orangtua. Nama ini juga memiliki kekuatan dan kelemahan. Apabila nama ini diketahui oleh lawan, maka kita juga bisa dikontrol oleh lawan tersebut tapi kekuatannya tidak sedahsyat apabila nama lahir diketahui.

Yang ketiga adalah nama yang diambil. Apabila seseorang sudah memutuskan untuk terjun kedunia sihir, ia harus memilih nama baru bagi dirinya. Nama baru ini akan menyegel nama keduanya (nama yang diberikan orangtua) sehingga tidak bisa digunakan lagi oleh lawan2nya.

Nama yang dipilih Stephanie untuk dirinya adalah Valkyrie Cain. Setelah nama Valkyrie ini dipilih, kita akan sangat jarang menemukan/membaca nama Stephanie seterusnya. Valkyrie adalah tokoh utama di seri ini, bukan Stephanie si putri yang sempurna

Buku ini tidak saya beri 5* karena ada sifat Stephanie/Valkyrie yang tidak saya sukai. Ada terasa kesan egois dalam dirinya. Kesan egois ini lebih terasa dalam perlakuannya terhadap kehidupan Stephanie.

Agar bisa menjalani kehidupan Valkyrie, ia mengeluarkan bayangannya dari dalam cermin dan menyuruh bayangan tersebut untuk menggantikannya pergi ke sekolah dan menjalani kehidupan sehari-harinya sebagai Stephanie. Tapi di akhir hari ia memperlakukan bayangan ini seperti sebuah robot atau sosok lain yang tidak ada hubungannya dengannya. Ia iri dengan bayangannya sendiri yang lebih sering bersama dengan orangtuanya daripada dirinya sendiri. Ia takut orangtuanya akan lebih mencintai bayangannya daripada Stephanie sendiri. Dan cara ia memberi perintah kepada si bayangan seperti majikan yang kejam bikin saya mengerutkan kening. Lah, kok iri sama bayangan sendiri?

Tapi karena kehidupan Stephanie hanya mencakup 10-20% dari buku ini jadinya hal tersebut tidak terlalu mengganggu. Yah, mengganggunya saat kita nyampe dibagian itu sih. Hahaha...

Buku ini saya rekomen buat para penggemar novel-novel remaja yang penuh action. Rugi sekali untuk melewatkan seri ini. Saran saya, lewatkan covernya dan langsung saja menuju bab pertamanya. Dijamin bakal terhanyut dalam petualangan Skulduggery Pleasant dan Valkyrie Cain yang selalu berusaha menyelamatkan dunia dari kehancuran.

Nah lho... judulnya Skulduggery Pleasant kok saya malah banyak ngomong soal Valkyrie? hahahaha....

Tuesday, July 31, 2012

Kabar Gembira Bagi Pendosa by Musa Khazim



My rating: 4 of 5 stars


Saat pertama kali menerima buku ini saya berharap ada sekelumit cerita mengenai asal-usul dan perjalanan hidup Nabi Khidir a.s.

Memang ada di prolognya, tetapi hanya sedikit. Padahal mungkin tidak banyak orang yang tahu atau hafal mengenai kehidupan Nabi Khidir a.s. Bagaimanapun juga namanya tidak tercantum dalam daftar 25 Rasul (dan saya sudah mendendangkan 25 Rasul-nya Raihan untuk memastikannya :D)

Nabi Khidir a.s terlahir dengan sendok perak dimulutnya dan kekuasaan dalam genggamannya. Tapi semua itu tidak membuat ia puas. Jiwanya terus menerus gelisah dan mencari sesuatu. Pencariannya kemudian sampai ke suatu titik dimana ia menemukan Tuhan pada awan yang berarak, langit yang tak bertiang dan bumi yang terbentang.

Buku ini merupakan penjabaran dari doa Nabi Khidir a.s dilengkapi dengan kisah-kisah yang mendukungnya. Pada akhir buku disediakan doa Nabi Khidir a.s ini berikut terjemahannya. Sungguh membaca doa sangat menerbitkan air mata dan teringat akan dosa-dosa yang menumpuk.

Nah, karena doanya lumayan panjang ga mungkin semuanya saya bahas disini. Jadi saya akan ambil bagian ini saja sebagai contoh.

Ya Allah! Aku memohon dengan Rahmat-Mu segala sesuatu

Bagi kebanyakan orang, doa ini mungkin baru dikeluarkan dimasa-masa sulit atau kesusahan. Saat kesulitan dan kesusahan itu berlalu, doa inipun kembali tersimpan disudut terdalam kotak ingatan. Tetapi apabila kesulitan ini berlanjut, kemarahan dihatipun muncul. Kenapa Allah tidak mengabulkan doa kita? Kenapa Allah tidak memberikan jawaban atas permasalahan kita?

Kita terlupa bahwa setiap tarikan napas, detak jantung, setiap langkah kita adalah rahmat yang diberikan Allah kepada kita.

Jujur saja, saya mungkin termasuk kepada golongan ini. Masih teringat 1,5 tahun yang lalu ketika saya harus terbaring berminggu-minggu dirumah sakit, tidak bisa duduk apalagi berjalan. Setiap sore menangis kesakitan karena efek obat penahan sakit yang mulai menghilang sementara jadwal obat berikutnya masih satu jam lagi datangnya. Pada saat itu saya mempertanyakan apa salah dan dosa saya sehingga diberi ujian seberat itu. Padahal kalau dipikirkan sekarang saya sadar sekali kalau dosa dan amalan saya itu masih berat sebelah (berat ke dosa maksudnya).

Pada masa itu setiap shalat saya selalu berzikir memohon ampunan dan kesembuhan. Tiada hari yang terlewat tanpa doa-doa keluar dari mulut saya. Tapi seiring dengan kesembuhan saya, zikir dan doapun mulai berkurang. Saat ingat dilakukan, saat tidak ingat...

Astaghfirullah, ya Allah mohon gugahkan pikiranku untuk mengingat-Mu selalu...

Doa Nabi Khidir a.s ini bertujuan untuk mendekatkan kita kepada Allah dan membuat kita sadar bahwa pasrah kepada Allah adalah sebuah kesiapan untuk menyelami liku-liku kehidupan.

Dan seperti yang disarankan Ali bin Abi Thalib kepada muridnya, Kumail bin Ziyad, “...bacalah doa ini setiap jumat malam atau sekali sebulan atau sekali seumur hidupmu. Niscaya Allah Swt akan memberimu kecukupan, kemenangan, rizky dan pengampunan-Nya tidak akan pernah hilang darimu.”

Semoga ini bisa saya amalkan. Amiin...



Sunday, July 29, 2012

A Thank You Giveaway

It's Giveaway Time...!!!

Duluuuu sekali saya pernah berjanji dalam hati, kalau blog saya sudah berumur 1 tahun bakal ngadain giveaway. Lalu setelah beberapa bulan pageview masih di angka ratusan sempat pula terbersit dihati, kalau pageview udah mencapai 5000  bakal ngadain giveaway buat ngerayainnya.

Ternyata tanpa disadari satu tahun telah berlalu dan blog saya pun telah dilirik lebih dari 7000 kali. Walau mungkin saja sepertiganya saya sendiri yang melirik. Yaahhh... buat ningkatin trafic. hehehehehe...

Satu tahun bersama blog ini membawa banyak kesenangan bagi saya. saya belajar mereview novel-novel yang saya baca, bergabung dengan BBI dan berkenalan dengan banyak teman  yang memiliki kecintaan terhadap buku sama besarnya dengan saya (atau  malah lebih).

Sungguh saya sangat berterimakasih kepada semua teman-teman yang telah  bersedia menemani saya selama 1 tahun ini.


Nah, di giveaway kali ini saya akan memberikan 2 paket buku untuk 2 orang pemenang. berikut buku-bukunya :
1. The Novice & Magicians’ Guilds karangan Trudy Canavan


 Magician Guild:
 Sonea menatap kedua tangannya. Berhasil.
Aku merusak perisai pertahanan mereka, tapi itu mustahil, kecuali...
Kecuali aku menggunakan sihir juga.


Gadis miskin itu membuat gempar kota Imardin. Dia berhasil menembus perisai pertahanan para penyihir saat terjadi aksi Pembersihan Kota. Seorang penyihir terluka. Kekuatan sihir alamiah Sonea membuat Persekutuan Penyihir berang.

Jika tidak segera ditemukan, efek sihir Sonea akan membahayakan seluruh kota. Para penyihir dari Persekutuan pun mengejarnya. Sonea terpaksa harus bersembunyi di lorong-lorong gelap bawah tanah dan meminta perlindungan dari Kaum Pencuri.

Apakah Persekutuan Penyihir ingin menghukumnya karena telah merobohkan salah seorang anggota mereka? Atau, apakah mereka merasa gadis itu menggerogoti kekuasaaan persekutuan penyihir?

The Novice :
Kota Imardin terguncang oleh serangkaian pembunuhan kelas tinggi. Sejumlah orang tewas mengenaskan tanpa sebab yang jelas. Hanya ada satu tanda samar pada tubuh korban : luka gores kecil sebanyak lima buah di setiap bahunya.

Beberapa penyihir curiga, Ketua Tertinggi Persekutuan Penyihir mempraktikkan sihir hitam mematikan. Dan Sonea, secara tidak sengaja melihat ritual ganjil yang memperkuat kecurigaan tersebut.

Sonea terpukul di saat dia mulai percaya bahwa Persekutuan Penyihir menjadi tempatnya untuk mengasah kemampuan. Permasalahan semakin rumit ketika Sonea harus berhadapan dengan teman-teman barunya yang memusuhi karena dia berasal dari pemukiman kumuh.


2.  Haunted (Menghantui) & Persecuted (Teratu) karangan Lisa Childs




Menghantui (Haunted) :
Dua puluh tahun yang lalu Ariel dipisahkan dari ibu dan kedua saudarinya. Namun sebelum itu ibu mereka sempat menceritakan asal-usul keluarga dan memberitahu bahwa mereka adalah penyihir yang memiliki kemampuan khusus. Ibu Ariel juga memperingatkan ketiga anaknya akan dendam turun-temurun yang menghantui para wanita penyihir itu. Dan suatu hari nanti akan datang seorang pria itu yang mencari mereka untuk membalas dendam. 

Kini Ariel sudah tumbuh menjadi wanita dewasa yang cantik namun merasa dirinya terkutuk. Kemampuannya ini membuatnya merasa rendah diri dan tak dapat membuka hatinya kepada orang lain. Oleh karena itu ia selalu merahasiakan kemampuannya ini dari siapa pun, termasuk dari David, tunangan yang amat mencintainya. Namun, ketika Ariel melihat arwah ibunya, ia tahu bahwa pria itu telah datang untuk memburu mereka, membunuh dirinya dan kedua saudarinya. Ia harus menemukan kedua saudarinya dan menyelamatkan mereka sebelum orang itu datang untuk membunuh. Dan satu-satunya orang yang dapat membantunya menemukan pembunuh itu adalah David. Akan tetapi, ketika perburuan semakin mencekam, tindak-tanduk David menjadi semakin mencurigakan. Apakah pria itu orang yang akan menolongnya atau justru menjerumuskannya ke dalam kematian?


Persecuted (Teratu)
Teratu. Penyiksaan. Bayangan para penyihir yang dianiaya dengan berbagai teratu mengerikan melintas di benaknya. Elena Cooper ingin menyangkalnya. Susah payah menekannya, menganggap itu sekadar mimpi buruk. Namun itu bukan mimpi. Itu adalah penglihatan masa depan, dan ia merupakan saksi mata dari dendam turun-temurun antara keluarga McGregor dan Durikken---keduanya adalah moyang Elena.

Dikaruniai kemampuan istimewa melihat masa depan membuat Elena merasa terkutuk. Kemampuan itu membuatnya melihat hal-hal tak diinginkan. Penyiksaan terhadap para penyihir. Kematian ibunya. Perselingkuhan suaminya. Percintaannya dengan Joseph Dolce. Penglihatan-penglihatan itu ditambah dengan asal-usul keluarganya yang berkonflik terus mendera Elena. Puncaknya terjadi ketika Stacia, anak Elena, dibawa pergi suaminya, Elena mendapat penglihatan bahwa suaminya akan dibunuh sementara Stacia diculik si pembunuh. Demi menyelamatkan anaknya, Elena bertekad menempuh segala cara yang memungkinkan. Dan hanya ada satu jalan untuk melakukannya, Elena harus menerima kemampuan istimewa yang selama ini ia sangkal dan menggunakannya untuk mencari Stacia.


Syarat untuk ngikutin giveaway saya sih ga banyak, cuma follow saya aja di blog ini dan twitter. Tapiiiiii... karena pengen nyoba Rafflecopter jadilah saya cari syarat-syarat yang mengada2 dikit. Tolong senangkan saya ya temans. hehehehe...


Buat yang ikutan giveaway ini harus memilih salah satu paket buku saja, ga bisa ikut keduanya. Silahkan isi Rafflecopter sesuai paket buku yang diinginkan (cukup sekali saja). Dan jangan lupa baca Term and Condition-nya yaaaa... :)


Bagi yang bersedia share atau tweet giveaway ini, saya akan sangat berterimakasih sekali :)

a Rafflecopter giveaway a Rafflecopter giveaway

Thursday, July 26, 2012

Promise Me a Rainbow by Cheryl Reavis

Promise Me a Rainbow







My rating: 4 of 5 stars



Catherine Holben diceraikan oleh suaminya setelah tiga tahun menikah karena tidak bisa mempunyai anak. Padahal menurut dokter pasangan ini normal dan seharusnya mampu memiliki anak. Setelah 3 tahun menikah dan berusaha hamil Jonathan, si suami, yang sangat ingin memiliki anak dan tidak berniat untuk mengadopsi memutuskan menceraikan Catherine. Tapi itu bukan berarti Jonathan berniat meninggalkan kehidupan Catherine. Ia masih dengan rajin mengunjungi Catherine walaupun itu menyebabkan luka di hati Catherine.

Pada hari Jonathan mengabarkan kepada Catherine bahwa ia akan menikah kembali (dan memaksa Catherine untuk datang ke pesta pernikahannya), Catherine juga ditakdirkan bertemu dengan Fritz.

Fritz merupakan putri Joseph D’Amaro, pemilik patung gnome yang baru dibeli Catherine. Joe terpaksa menjual patung tersebut karena kebutuhan ekonomi. Yang tidak disadarinya adalah bahwa putri bungsunya, Fritz, sangat menyayangi patung tersebut.

Fritz kemudian mendatangi Catherine agar bisa melihat patung itu kembali. Melalui Fritz ini kemudian hubungan antara Joe dan Catherine berkembang.

Kedua tokoh yang masih sama-sama terluka dan masih meratapi pasangan mereka ini pada awalnya tidak saling tertarik satu sama lain. Rasa sayang mereka kepada Fritz-lah yang menyebabkan mereka akhirnya saling mengenal dan jatuh cinta.

Yang saya suka dari buku ini :
  1. Catherine dengan sikapnya yang tegas dan tidak sudi diinjak dan diremehkan sehingga ia bisa bertahan menghadapi sikap mantan suaminya yang sok ramah dan tidak jatuh pada kubang kedukaan yang terus-menerus. Atau wanita desperate yang terus mendambakan cinta mantan suaminya
  2. Fritz. Si gadis kecil serius yang mengawasi segala sesuatu disekitarnya dan tidak melewatkan apapun juga. Ah, kalo bisa ntar pengen punya anak yang sifatnya seperti Fritz ini J
  3. Kisah cinta Catherine dan Joe yang berjalan lambat tapi pasti sangat manis dibaca. Saat pertamakali bertemu keduanya masih dibebani perasaan kepada mantan pasangan mereka. Joe masih belum bisa melupakan istrinya yang telah meninggal beberapa tahun yang lalu. Sedangkan Catherine masih dibayang-bayangi oleh Jonathan.

Setelah selesai membaca buku ini saya merasa bahwa seharusnya ada kelanjutan kisah dari buku ini. Bukan lagi mengenai Catherine dan Joe tentunya. Tapi pengen ada cerita mengenai kakak Joe yang punya istri bitchy banget! Pengen tau juga lanjutan nasib Pat, temen Catherine yang sakit kanker dan punya suami yang hidup serumah dengan selingkuhannya.


Atau jangan-jangan emang ada kelanjutannya ya, soalnya buku ini pertamakali diterbitkan di tahun 90an...



Forever a Lady (The Roumor #2) by Delilah Marvelle

Forever a Lady (The Rumor, #2)


My rating: 4 of 5 stars




Lady Bernadette Marie Burton dinikahkan pada umur 18 tahun oleh ayahnya dengan Lord Burton yang usianya hampir 40 tahun lebih tua daripada Bernadette. Setelah menikah selama hampir 12 tahun Bernadette kemudian ditinggal mati suaminya dan mewarisi jutaan poundsterling dari suaminya. Alhasil, Bernadette menjadi incaran para pemburu harta.

Bernadette sendiri bertekad untuk tidak menikah lagi danberniat menghabiskan sisa hidupnya dengan bebas tanpa tuntutan dari society. Skandal demi skandal kemudian melekat pada namanya.

Bernadette kemudian memutuskan untuk tinggal di New York. Tapi seorang teman yang pernah menolongnya kemudian meminta Bernadette untuk menemani Georgia, gadis Amerika yang akan menikah dengan seorang duke, ke London sekalian mengajarinya etiket kalangan atas London.

Di London inilah kemudian Bernadette bertemu dengan Matthew Joseph Milton. Matthew yang keturunan Irlandia merupakan ketua gang 40 Pencuri yang bertujuan membersihkan daerah kumuh New York dari kekerasan dan kematian. Akibatnya Matthew dikejar-kejar untuk dibunuh sehingga harus kabur ke London.
Daya tarik antara Bernadette dan Matthew langsung menyala dengan seketika. Matthew langsung merasa bahwa Bernadette adalah “the one” yang telah ditunggu-tunggunya selama ini. Sedangkan Bernadette sendiri masih tidak percaya akan cinta.

Setelah percintaan, pertengkaran, perpisahan dan pertemuan kembali Bernadette akhirnya sadar bahwa ia mencintai Matthew. Walaupun kedudukan mereka tidak setara Bernadette bersedia menerima Matthew apa adanya. Tetapi Matthew yang telah membubarkan kawanan pencurinya dan berkerja secara halal menginginkan Bernadette yang “mengcourtingnya” sehingga Bernadette benar-benar yakin bahwa ia mencintai Matthew.


Ebook ini saya dapatkan dari netgalley beberapa minggu yang lalu, tapi kesempatan membaca baru datang sekarang. Untunglah tidak terlalu banyak adegan yang harus saya skip di buku ini karena sekarang bulan puasa J

Alasannya? Karena Matthew punya banyak syarat kalo Bernadette emang ingin mengcourtingnya :

Rule one—my bedchamber is off-limits.
Rule two— your bedchamber is off-limits.
Rule three— our lips never touch.
Rule four— we only see each other during calling hours or in public or at events where crowds are assured to ensure that rule one, two and three are never trifled with.
Rule five— all rules cease to exist when you ask me to marry you.

Tapi itu bukan berarti buku ini jadi kurang menarik untuk dibaca lho... Cinta kilat antara Matthew dan Bernadette diawal buku kemudian berkembang menjadi pengenalan karakter satu sama lain sangat sulit untuk dilewatkan. Kalau awalnya Bernadette menganggap Matthew sebagai wujud dari khayalan masa kanak-kanaknya, ia kemudian memahami bahwa Matthew merupakan manusia yang jauh lebih kompleks dengan beban dan masalalu yang berat.

Saya suka tokoh Matthew di buku ini. Sikapnya yang tegas dan sangat memandang tinggi keadilan membuat ia dicintai oleh orang-orang sekitarnya. Bagi Matthew kebutuhan orang lain jauh lebih penting dari kebutuhannya sendiri sehingga Matthew sama sekali tidak mempunya harta benda yang berarti. Satu-satunya yang penting baginya adalah surat kabar menguning peninggalan ayahnya. Dan integritasnya adalah sesuatu yang tidak bisa dibeli.

Ga sabar pengen baca karya Ms. Marvelle yang lainnya J



The Enchanted Truth by Kym Petrie

The Enchanted Truth 


My rating: 3 of 5 stars


Berkisah mengenai seorang putri yang berusaha keras mencari happily ever after-nya. Setelah gagal menjalin hubungan dengan prince charming yang menghancurkan hatinya, sang putri menangis meraung-raung, merajuk dan berkeluh-kesah mengenai ketidakberuntungannya. Ia berharap pasangan yang sempurna untuknya akan jatuh dari langit ke pangkuannya.

Kemudian seorang ibu peri mendatanginya. Dengan gembira sang putri menyambut si ibu peri, yakin bahwa si ibu peri akan menyelesaikan permasalahannya dengan mendatangkan pangeran sempurna itu untuk sang putri.

Tapi malangnya, sang ibu peri hanya memberikan sang putri sebuah boneka kodok jelek dan sudah keriput dengan instruksi untuk menuliskan kriteria pangeran yang diinginkannya dan memasukkan catatan tersebut kedalam celah di perut si boneka kodok. Dengan tidak bersemangat sang putri mencampakkan si boneka kodok ke salah satu sudut kamarnya.

Kemudian kehidupan si putri berlanjut. Ia jatuh cinta dengan ksatria dari negeri tetangga yang memiliki “convertible carriage”. Dengan bangga ia menceritakannya kepada teman-temannya tanpa menyadari bahwa semua orang tahu kalau si ksatria adalah seorang “player”.


Saya tidak tahu apakah buku ini ditujukan untuk anak-anak atau bukan. Kalau ditujukan untuk anak-anak buku ini tidak memiliki poin “mimpi” yang cukup. Bahkan di endingnya pun tidak dijelaskan ada atau tidaknya happily ever after bagi si putri.

Tapi pelajaran paling penting yang ingin disampaikan oleh si pengarang adalah bahwa kita tidak bisa hanya menunggu sesuatu terjadi kepada diri kita. Kalau kita menginginkan sesuatu, berusahalah!
Kalau didongeng–dongeng lain bercerita mengenai seorang putri yang tidak utuh tanpa adanya seorang pangeran, dibuku ini diajarkan bahwa kebahagiaan kita tidak bergantung kepada orang lain. Ketiadaan seorang pangeran dalam kehidupan kita bukan berarti hidup kita menjadi tidak sempurna.

Sungguh, buku ini seolah menyindir saya yang, dengan buku ditangan, masih menunggu pangeran tampan jatuh dari langit...



Thursday, June 7, 2012

Character's Thursday #6 : T.J.

Setelah berminggu-minggu ga ikutan bloghop ini, akhirnya nemu juga karakter yang bikin terkesan. Ummm... sebenarnya absen ikutan bloghop ini bukan hanya karena ga nemu karakter yang menarik untuk diceritakan. Tapi juga karena bulan kemaren penyakit malas mereview mendadak melanda :)

Okelah, buat yang belum tahu apa itu Character Thursday, simak aja yang dibawah ini.



Character Thursday adalah book blog hop yang diadakan oleh Mba Fanda di mana setiap blog memposting tokoh pilihan dalam buku yang sedang atau telah dibaca selama seminggu terakhir (judul atau genre buku bebas).
  • Kalian bisa menjelaskan mengapa kalian suka/benci tokoh itu, sekilas kepribadian si tokoh, atau peranannya dalam keseluruhan kisah.
  • Jangan lupa mencantumkan juga cover buku yang tokohnya kalian ambil.
  • Kalau buku itu sudah difilmkan, kalian juga bisa mencantumkan foto si tokoh dalam film, atau foto aktor/aktris yang kalian anggap cocok dengan kepribadian si tokoh.

Syarat Mengikuti :

  1. Follow blog Fanda Classiclit sebagai host, bisa lewat Google Friend Connect (GFC) atau sign up via e-mail (ada di sidebar paling kanan). Dengan follow blog ini, kalian akan selalu tahu setiap kali blog ini mengadakan Character Thursday Blog Hop.
  2. Letakkan button Character Thursday Blog Hop di posting kalian atau di sidebar blog, supaya follower kalian juga bisa menemukan blog hop ini. Kodenya bisa diambil di box di bawah button (cukup copas saja kode itu di posting atau di sidebar kalian). 
  3. Buat posting dengan menyertakan copy-paste “Character Thursday” dan “Syarat Mengikuti” ke dalam postingmu. 
  4. Isikan link (URL) posting kalian ke Linky di bawah ini. Cantumkan nama dengan format: "Nama blogger @ nama blog", misalnya: Fanda @ Fanda Classiclit.
  5.  Jangan lupa kunjungi blog-blog peserta lain, dan temukan tokoh-tokoh pilihan mereka. Dengan begini, wawasan kita akan bertambah juga dengan buku-buku baru yang menarik…
Ayo kita mulai...

Tokoh kita minggu ini adalah Thomas James atau yang biasa dipanggil T.J. oleh teman dan keluarganya. T.J. (hampir 17 tahun) dan tutornya yang cantik Anna (30 tahun) terdampar di salah satu pulau kecil di samudra India karena pilot pesawat yang mereka tumpangi terkena serangan jantung dan meninggal.

Kenapa tokoh T.J. ini sangat berkesan bagi saya? Karena sebagai seorang remaja yang baru saja sembuh dari penyakit kanker getah bening, T.J. ‘dipaksa’ harus menjadi seorang pria dalam waktu singkat.

Kalau pada masa awal mereka terdampar Anna yang harus maju sebagai pemimpin, tapi kemudian T.J. mulai mengambil alih. Mulai dari membuat tempat perlindungan mereka, membuat api, sampai mencari makan. Bayangkan saja, mereka terdampar dipulau kecil yang hanya dihuni oleh kelewar, ular dan tikus. Satu-satunya sumber makanan mereka adalah ikan dan kelapa. Bahkan minumpun mereka hanya menampung air hujan.

3,5 tahun terdampar sangat mendewasakan T.J. Dan herankah kita saat kemudian T.J. jatuh cinta kepada Anna? 20 dan 33 tahun?

Bagi saya tidak. Dengan sikapnya yang dewasa, saat T.J. dan Anna memulai romansanya sama sekali tidak terpikir oleh saya perbedaan umur mereka. Bahkan setelah mereka kembali ke peradaban dan orang-orang mencemooh kisah cinta mereka,saya tetap tidak bisa membayangkan T.J. sebagai young adult lagi.

Jadi ketika Anna memutuskan hubungannya dengan T.J. karena ia ingin T.J merasakan kehidupan masa-masa mudanya, saya sempat kesal juga. Apalagi setelah T.J memberikan apa yang paling diinginkan Anna. Anna...Anna... apalagi yang kau cari???